Sajajar.id – Liverpool semakin kokoh di puncak klasemen Liga Inggris usai mengalahkan Manchester City 3-1 pada laga pekan ke-12 Liga Inggris di Anfield, Minggu (10/11/2019) malam WIB.
Fabinho sudah membawa Liverpool memimpin di menit ke-6. Sundulan Mohamed Salah di menit ke-13 menggandakan keunggulan Liverpool yang bertahan hingga turun minum.
Liverpool semakin menjauh setalah sadio Mane menambah gol di menit ke-51. City hanya mampu membalas satu gol lewat sepakan Bernardo Silva di menit ke-78.
Laga ini diwarnai kontroversi handball Trent Alexander-Arnold di kotak penalti. City sempat memprotes keputusan wasit yang tidak memberikan dua penalti atas handball tersebut.
Kubu City mengklaim Alexander-Arnold melakukan handball sebelum terciptanya gol Fabinho. Namun wasit memutuskan tidak memberikan penalti meski melihat tayangan VAR dan tetap mensahkan gol Fabinho.
City kembali melakukan protes di babak kedua ketika bola dari Raheem Sterling mengenai tangan Alexander-Arnold. Tapi wasit kembali memutuskan tidak ada penalti.
VAR
Alexander-Arnold mengakui itu sebagai keputusan kontroversial yang menguntungkan timnya. Dia menambahkan dirinya bermain mengikuti keputusan wasit.
“Ada VAR di sana. Saya pikir (bola) mengenai lengan saya tapi itu lebih dulu mengenai Bernardo Silva. Anda harus melanjutkan bermain. Mereka (Man City) protes, tapi Anda harus terus bermain,” ujar bek berusia 21 tahun itu dikutip dari BBC.
Keputusan wasit yang tidak memberikan penalti membuat manajer City Pep Guardiola frustrasi. Usai pertandingan, manajer asal Spanyol itu mengungkapkan kekesalannya saat menyalami wasit Michael Oliver dan dua assistennya.
“Terima kasih banyak. Terima kasih banyak. Terima kasih banyak,” kata Guardiola dikutip dari BBC sambil menggeleng-gelengkan kepala.
Saat ditanya wartawan terkait ucapannya kepada wasit, Guardiola membantah sebagai sindiran atas kepemimpinan wasit.
“Tidak. Saya memberi selamat ke mereka,” tandasnya.
Dengan kekalahan ini, City turun ke posisi keempat klasemen tertinggal 9 poin dari Liverpool yang kokoh di puncak.
The Reds mengumpulkan 34 poin, unggul 8 poin atas Leicester City dan Chelsea di urutan kedua dan ketiga.
